Contoh laporan penjualan barang disertai pajak

Contoh laporan penjualan barang disertai pajak

Contoh laporan penjualan barang disertai pajak, bererta cara membuat Tablenya, kali ini kita akan bahas bagaimana cara membuat sebuah Laporan penjualan barang yang di sertai pajak  atau setelah pajak, yang sebelumnya kita sudah bahas dan mungkin anda sudah bisa mempraktikkan yaitu tentang membuat sebuah table daftar gajikaryawan. Dan sekarang sepertinya lumayan rumit namun akan menjadi lebih ayik jika anda faham pada tutorial-tutorial kami sebelumnya, jadi akan terasa mudah jika anda memahami pada shering sebelumnya, karena saya shering dari yang mudah hingga nanti yang lumayan sulit.

Ok langsung saja kita akan shering contoh laporan penjualan barang di sertai pajak beserta langkah-langkah pembuatannya. Sebelumnya anda perhatikan pada gambar berikut yang nantinya kira-kira jadinya seperti berikut:

Setelah anda lihat gambar di atas, anda nantinya juga bisa membuatnya dengan sekali ketik rumus pada masing-masing table, ok demikianlah langkah-langkahnya:

pertama anda terlebih dahulu membuat sebuah table yang sama persis seperti pada gambar di atas, kemudian anda input masing-masing data dari bulan pembelian, jumlah beli, harga satuan dan lain-lain, setelah anda selesai membuatnya maka saatnya anda masukkan rumus logikanya, rumusnya bagaimana? Yang namanya rumus logika berarti kita harus mikir dahulu dari table tersebut, ok kira-kira secara logika memberikan sebuah persepsi sebagai berikut:

1. HARGA BAYAR = jumlah beli x harga satuan
2. PAJAK: jika HARGA BAYAR>=5.000.000 maka PAJAK=15% dari HARGA BAYAR, Jika HARGA BAYAR >=3.000.000 maka PAJAK = 10% dari HARGA BAYAR, selain itu maka PAJAK=5% dari HARGA BAYAR
3. DISCOUNT : Di berikan DISCOUNT 10% dari HARGA BAYAR bila jumlah beli>=40, di berikan DISCOUNT 5% dari HARGA BAYAR bila JUMLAH BELI >=20, Selain itu tidak dapat DISCOUNT.
4. BONUS: bila ingin mendapatkan BONUS “Komputer” maka PAJAKnya harus melebihi 700.000, bila ingin mendapatkan BONUS “Meja kerja” maka pajaknya harus melebihi 300.000, bila PAJAKnya tidak lebih dari 300.000 maka tidak dapat BONUS.
5. TOTAL BAYAR: HARGA BAYAR di tambah PAJAK Di ambil Discount

Bagaimana sama tidak dengan persepsi anda, tapi tidak masalah beda persepsi namun intinya satu maksud dan tujuan, ok sekarang kita olah persepsi diatas menjadi sebuah rumus yang akan kita input pada kolom-kolam yang telah tersedia, menginput rumus ini pun hanya satu kali ketik tepatnya pada bulan JANUARI saja sedangkan yang lainya nantinya otomatis akan mengikutinya setelah anda tarik sebuah pointer ke bawah, perhatikan hasil olahan sebuah persepsi Logika yang telah saya jadikan sebuah rumus Logika:

1. HARGA BAYAR = C6*D6
2. PAJAK: =IF(E6>="5000000";15%*E6;IF(E6>="3000000";10%*E6;IF(E6<="3000000";5%*E6)))
3. =IF(C6>=40;10%*E6;IF(C6>=20;5%*E6;0))
4. BONUS: =IF(F6>=700000;"Komputer";IF(F6>=300000;"meja  kerja";IF(F6<=300000;"tidak dapat")))
5. TOTAL BAYAR: =(E6+F6-G6)

Keterangan:

untuk kode  yang berwarna biru kemungkina berbeda, karena beda table, jadi anda bisa menyesuaikan sendiri, dengan cara anda cari titik temu antara kolom dengan baris dan disitulah anda ambil kode tersebut yang akan anda gunakan, atau langsung saja anda klik pada table juga bisa.

Ok, demikianlah cara membuat sebuah laporan Penjualan barang setelah pajak di lembar kerja program aplikasi Microsoft excel, dan dapatkan juga panduan-panduan yang lain pada shering berikutnya. salam..

Baca Juga Cara membuat Tabel daftar gaji karyawan

Tweet

Subscribe to receive free email updates: